Ungkapan Bahagia Djokovic Usai Diperbolehkan Main di Australian Open 2022
INDOSPORT.COM – Petenis asal Serbia, Novak Djokovic, mengungkapkan kebahagiaannya setelah berhasil memenangkan banding dan diperbolehkan main di Australian Open 2022.
Hal ini diungkapkan oleh Djokovic melalui akun media sosialnya di Instagram, Selasa (11/01/22) malam waktu setempat tak lama setelah dirinya dibebaskan dari rumah detensi usai pembatalan visanya dibatalkan.
“Saya senang dan bersyukur bahwa Hakim membatalkan pembatalan visa saya,” ungkap petenis berusia 34 tahun tersebut.
“Terlepas dari semua yang telah terjadi dalam sepekan terakhir, saya ingin bertahan dan mencoba bersaing di Australia Terbuka. Saya tetap fokus pada itu,” lanjutnya.
Djokovic mengaku sengaja memperjuangkan haknya agar bisa bermain di Australian Open 2022 dengan cara mengajukan banding atas pembatalan visanya oleh pemerintah setempat karena dia menyadari acara ini sangat penting di dalam kaiernya.
Selain itu, dia merasa dukungan dari para penggemarnya dari seluruh penjuru dunia menguatkan dirinya untuk berjuang sampai titik akhir terkait masalah visanya itu.
“Saya terbang ke sini untuk bermain di salah satu acara terpenting yang kami miliki di depan para penggemar yang luar biasa. Untuk saat ini saya tidak bisa mengatakan lebih banyak tetapi terima kasih karena telah berdiri bersama saya melalui semua ini dan mendorong saya untuk tetap kuat,” tandas Djokovic.
Sebagaimana diketahui, Djokovic dan kuasa hukumnya memenangkan banding setelah pengadilan Australia membatalkan keputusan pemerintah atas pembatalan visanya saat tiba di Melbourne.
Sebelumnya, Djokovic terancam batal bermain di ajang Grand Slam Australian Open ini karena pemerintah Australia tidak mau menerima pengecualian medis yang dikantonginya dari penyelenggara turnamen.
Padahal pengecualian medis ini diberikan karena Djokovic dianggap telah memiliki kekebalan alami setelah terinfeksi COVID-19 pada Desember lalu.
1. Novak Djokovic Berpeluang Pecah Rekor
Namun, protes publik yang luar biasa terjadi seiring kedatangan Djokovic ke Melbourne yang membuat pemerintah Melbourne terpaksa menolak visa kedatangan Djokovic.
Dengan putusan hakim tersebut, Djokoviv akhirnya bisa membuka peluang memenangkan rekor gelar Grand Slam ke-21 di Melbourne, melewati dua rival bebuyutannya Rafael Nadal dan Roger Federer.
Selain itu, kemenangan di Melbourne bisa membuat Djokovic memperpanjang rekor gelar Australian Open terbanyak dengan dia sudah memenangkan sembilan edisi sebelumnya.
Acara Australian Open 2022 dijadwalkan akan berlangsung pada Senin, 17 Januari 2022 mendatang dan berakhir pada 30 Januari mendatang.