x

Ahsan/Hendra dan Leo/Daniel Main Gemilang, Herry IP: Enggak Perlu Evaluasi

Minggu, 10 Oktober 2021 10:43 WIB
Penulis: Martini | Editor: Prio Hari Kristanto
Herry IP buka suara soal penampilan gemilang pasangan ganda putra, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, di pembuka Piala Thomas

INDOSPORT.COM - Herry IP buka suara soal penampilan gemilang pasangan ganda putra, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, di partai pembuka Piala Thomas 2020, Sabtu (09/10/21) di Ceres Arena, Denmark.

Pada laga perdana penyisihan grup Piala Thomas 2021, Indonesia bertemu Aljazair. Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang turun di partai keempat, sukses mengatasi Koceila Mammeri/Youcef Sabri Medel.

Hanya dalam waktu yang relatif singkat, 23 menit saja, pasangan ganda berjulukan The Daddies ini langsung menang 21-9, 21-15.

Baca Juga
Baca Juga

Menariknya, di mata sang pelatih ganda putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi, penampilan Ahsan/Hendra dan Leo/Daniel kali ini dinilai tak perlu mendapat evaluasi.

"Secara teknis, mungkin tidak ada yang bisa dievaluasi, karena handicap lawan yang terlalu jauh," tuntas Herry IP.

Baca Juga
Baca Juga

Kemenangan ini juga bermakna penting untuk menambah semangat pemain saat menghadapi Thailand di Piala Thomas yang kualitasnya lebih baik pada Senin (11/10/21) siang mendatang.

"Kemenangan 5-0 atas Aljazair ini saya rasa akan menambah kepercayaan diri pemain untuk menghadapi Thailand di laga hari Senin, pasti tidak gampang," ujar pemain ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan.


1. Comeback Ahsan/Hendra

Aksi Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di semifinal Olimpiade Tokyo.

Bagi Hendra/Ahsan, mereka bersyukur bisa kembali turun ke lapangan. Sebab, laga ini merupakan pertandingan pertama mereka sejak terakhir kali di Olimpiade Tokyo 2020, setelah tidak diturunkan di Piala Sudirman.

"Ini merupakan pertandingan pertama kami. Semoga penampilan kami semakin baik jika diturunkan pada pertandingan selanjutnya," sebut sang kapten, Hendra Setiawan.

"Bersyukur saja bisa menyesuaikan diri dengan kondisi pertandingan, apalagi setelah lama kami tidak diturunkan," tambah Mohammad Ahsan bijak.

Demikian pula dengan pasangan muda paling potensial, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, tak mau ketinggalan menyumbang angka. Saat bersua Mohamed Abderrahime Belarbi/Adel Hamek, skor tercipta 21-3, 21-11.

"Kami senang bisa menyumbangkan angka, cuma kualitas lawannya memang jauh. Meskipun begitu, ini baru awal dari perjalanan kami sebagai pemain," ungkap Daniel.

Setelah Indonesia menang 3-0 diborong oleh sektor tunggal putra, lalu poin penting dari Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan serta Leo Carnando/Daniel Marthin, Tim Garuda akhirnya menang 5-0 atas tim bulutangkis Aljazair di Piala Thomas 2020.

Piala ThomasMohammad Ahsan/Hendra SetiawanHerry IPBulutangkisBerita BulutangkisPiala Thomas 2020

Berita Terkini

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom