Persiapan Piala Sudirman 2021, Ganda Putra Chinese Taipei Lakukan Latihan Ekstrem

INDOSPORT.COM – Pebulutangkis ganda putra Chinese Taipei, Yang Po-han/Lu Ching-yao melakukan latihan ekstrem sebagai persiapannya jelang Piala Sudirman 2021.

Tak terasa sebentar lagi turnamen akbar bulutangkis Piala Sudirman 2021 bakal segera digelar, yakni pada 26 September hingga 3 Oktober 2021 di Vaanta, Finlandia.

Para pebulutangkis di sejumlah negara pun kini tengah fokus melakukan latihan. Salah satunya ialah Yang Po-han/Lu Ching-yao yang sudah semakin intens menjalani pelatihan.

Hal tersebut dipamerkan oleh Yang Po-han di akun Instagram pribadinya. Ia mengunggah sebuah foto formal serta satu video yang menampilkan momen latihannya.

Ganda putra Chinese Taipei itu pun nampak melakukan latihan ekstrem, yakni melakukan angkat besi yang nampak sangat berat. Terbukti dengan raut wajah yang ditunjukkan oleh Yang Po-han kala latihan.

Dalam video itu juga nampak pasangannya yakni Lu Ching-yao yang tengah melihat dan sedikit mencoba mengejek partnernya kala tengah menunjukkan ekspresi kala mengangkat beban.

“Latihan untuk Piala Sudirman. Menyocokan warna hari ini agar anda senang. Apa anda melihat wajah aneh di belakang? (ekspresi Ching-yao)?” tulis Yang Po-han.

Selain itu, Yang Po-han juga bertindak jahil dengan mengunggah foto ‘aib’ Lu Ching-yao semasa muda dan ekspresinya anehnya setelah latihan.

1. Aksi Jahil Yang Po-han Saat Latihan

Sebelumnya Yang Po-han mengunggah foto semasa muda Lu Ching-yao di akun Instagram-nya, serta menyebut wajah pasangannya itu seperti pesepak bola terkenal Neymar.

Tak sampai di situ, pebulutangkis berusia 27 tahun itu juga mengunggah sebuah video di mana pasangannya tengah terkapar karena kelelahan usai latihan ekstrem yakni lari selama satu jam.

“Bulutangkis-Nyemar #SudirmanCup. Saya baru saja selesai berlari selama hampir satu jam latihan lari interval. Saya sangat lelah sehingga videonya tampak seperti membeku @luchingyao,” tulis Yang Po-han.

Berdasarkan hasil drawing, Chinese Taipei tergabung di Grup B bersama Korea Selatan, Tahiti dan Jerman. Sementara Indonesia berada di Grup C dengan Denmark, ROC dan Kanada.