x

Pensiun dari PBSI, Richard Mainaky Ingin Kembangkan Bulutangkis di Manado

Selasa, 7 September 2021 19:36 WIB
Penulis: Maria Valentine | Editor: Isman Fadil
Pelatih bulutangkis Indonesia, Richard Mainaky.

INDOSPORT.COM – Usai memutuskan pensiun dari posisi kepala pelatih ganda campuran Pelatnas PBSI, Richard Mainaky mengaku tak langsung mundur dari dunia bulutangkis.

Kepada laman PB Djarum, Richard Mainaky menyatakan masih terikat kontrak dengan klub tersebut, tetapi belum memastikan ke depannya akan bagaimana.

Baca Juga
Baca Juga

Pasalnya, Richard berencana pindah ke Manado, Sulawesi Utara demi lebih banyak menghabiskan waktu bersama keluarganya.

“Saya tidak akan sepenuhnya meninggalkan bulutangkis. Dan sejauh ini saya kan masih terikat sebagai pelatih PB Djarum. Nanti bakal mengobrol lagi dengan tim PB Djarum, akan seperti apa nanti ke depannya,” kata Richard.

Rupanya pelatih asal Ternate ini juga menyimpan misi mulia, yakni ingin mengembangkan bulutangkis di Manado.

“Yang jelas saya tidak akan sepenuhnya meninggalkan bulutangkis. Saya punya mimpi bisa membuat pembinaan bulutangkis di Manado yang bagus. Karena saya melihat di sana itu fasilitas sudah mendukung. Bibit-bibitnya pun cukup banyak,” tambahnya lagi.

Baca Juga
Baca Juga

“Namun sayangnya tidak ada program pembinaan yang jelas. Dan saya berharap nantinya bisa membuat suatu pembinaan yang jelas, sehingga bisa membantu regenerasi bulutangkis Indonesia ke depannya.”


1. Prestasi sebagai Pelatih

Richard Mainaky

Melatih bulutangkis sejak 1995, Richard Mainaky sudah banyak memoles bibit-bibit juara dari Indonesia. Puncaknya ketika ia mendampingi Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir meraih medali emas Olimpiade Rio 2016.

“Momen-momen bersejarah yang tak bisa saya lupakan pastinya bisa membawa atlet saya lima kali juara All England, empat kali Juara Dunia, meraih dua medali perak Olimpiade, dan meraih satu medali emas Olimpiade,” ujar Richard.

Beberapa pebulutangkis top yang lahir dari tangan dinginnya antara lain Tri Kusharjanto, Minarti Timur, Nova Widianto, Liliyana Natsir, Tontowi Ahmad, Vita Marissa Flandy Limpele, Praveen Jordan, hingga Melati Daeva Oktavianti.

Bahkan beberapa anak didiknya kini sudah mengikuti jejaknya menjadi pelatih, seperti Vita Marissa yang mengabdi di PB Djarum dan Flandy Limpele yang kini melatih di Malaysia. 

Richard MainakyPB DjarumBulutangkisBerita Bulutangkis

Berita Terkini

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom