x

Thailand Incar 3 Emas Olimpiade, Pasangan 'Pembunuh' Praveen/Melati Punya Tugas Penting

Rabu, 14 Juli 2021 18:06 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor:

INDOSPORT.COM – Ganda campuran ‘pembunuh’ Praveen Jordan/Melati Daeva asal Thailand, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai memiliki tugas penting mewujudkan harapan negaranya di Olimpiade Tokyo 2020.

Thailand diketahui mengirimkan 42 atletnya  dari 16 cabang olahraga di Olimpiade Tokyo 2020, yang sempat ditunda setahun karena pandemi virus corona.

Baca Juga
Baca Juga

Dilansir dari Bangkok Post, Otoritas Olahraga Thailand (SAT), melalui presidennya, Gongsak Yodmani, menyatakan bahwa mereka sangat yakin kontingannya memenangkan tiga emas.

“Kami bisa meraih satu hingga tiga medali emas dalam lima cabang olahraga,” kata Gongsak Yodmani.

Target memenangkan tiga medali emas ini sebelumnya juga sudah diproyeksikan oleh Departemen Pengembangan Olahraga Elite setelah mendapat informasi dari masing-masing asosiasi olahraga.

Menurut Gongsak, lima cabang olahraga yang diandalkan meraih emas ini adalah dari taekwondo, golf, bulutangkis, menembak, dan tinju.

Khususnya bulutangkis, Thailand sendiri memiliki tujuh wakil yang akan bertanding. Mereka adalah Ratchanok Intanon dan Busanan Ongbamrungphan yang akan bertanding di sektor tunggal putri.

Selain itu ada, Kantaphon Wangcharoen di nomor tunggal  putra, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai di ganda campuran dan Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai di ganda putri.

Di antara ketujuh wakil ini, pasangan ganda campuran Dechapol/Sapsiree merupakan wakil bulutangkis yang paling diharapkan mampu menyumbangkan medali emas pertama untuk negaranya.

Bukan tanpa sebab, Dechapol/Sapsiree telah menjadi pasangan yang mengejutkan sejak turnamen internasional dilanjutkan pada awal 2021 oleh Federasi Bulutangkis Dunia (BWF).

Baca Juga
Baca Juga

Pasangan peringkat dua dunia ini pada Januari lalu sukses memenangkan hattrick gelar juara, termasuk BWF World Tour Finals. Mereka menjadi pasangan ganda campuran pertama yang mengklaim tiga gelar Tur Dunia Super 1000 secara beruntun.

Dalam perjalanannnya di ajang Asian Leg di Bangkok kemarin, Dechapol/Sapsiree bahkan tak segan-segan menumbangkan pasangan terbaik Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva.


1. Dechapol/Sapsiree 'Pembunuh' Praveen/Melati

Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai (thailand).

Pertemuan dengan Praveen/Melati ini terjadi di Yonex Thailan Open 2021. Dechapol/Sapsiree sukses mendulang gelar juara di ajang Thailand Open usai bertarung sengit melawan unggulan kedua Praveen/Melati secara rubber set 21-3 20-22 21-18 di babak final.

Dengan catatan gemilanya itu, Dechapol/Sapsiree diharapkan mampu mempertahankan momentum saat menghadapi lawan-lawan berat di Olimpiade nanti demi medali emas.

Selain Dechapol/Sapsiree, pebulutangkis lain yang juga menjadi tumpuan untuk memenangkan emas adalah Ratchanok Intanon.

Ini akan menjadi penampilan ketiga pebulutangkis nomor tujuh dunia. Juara dunia 2013 itu nyaris mencapai semifinal di Olimpiade London 2012 namun tersingkir lebih awal  di Rio 2016.

ThailandOlimpiade Tokyo 2020Praveen Jordan/Melati DaevaBulutangkisDechapol Puavaranukroh/Sapsiree TaerattanachaiBerita Bulutangkis

Berita Terkini

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom