Termasuk Anthony Ginting, 5 Pebulutangkis Paling Berbahaya di Olimpiade Tokyo 2020
INDOSPORT.COM – Berikut ini lima pebulutangkis yang dianggap paling berbahaya di gelaran Olimpiade Tokyo 2020 pada Juli nanti. Salah satunya dari Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting.
Cabang olahraga bulutangkis akan tampil untuk kedelapan kalinya di pesta empat tahunan Olimpiade sejak debutnya di edisi Barcelona 1992.
Dalam sejarahnya, cabang olahragaini didominasi oleh kontingen China, di mana mereka telah merebut 18 dari 34 medali emas yang diperebutkan hingga saat ini.
Kontingen Indonesia, sementara itu, baru memenangkan tujuh medali emas di antaranya, serta enam perak dan enam perunggu.
Kemenangan Susi Susanti dan Alan Budikusuma di Barcelona 1992 menjadi sejarah manis tim Merah Putih di Olimpiade saat itu. Sedangkan pasangan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, menjadi wakil Indonesia terakhir yang memenangkan emas di edisi Rio De Janeiro 2016.
Nah, pada edisi Olimpiade Tokyo 2020, yang sudah tertunda selama setahun akibat pandemi virus corona ini, ada banyak bintang-bintang baru lahir dan siap menjadi ancaman.
Pada Olimpiade Tokyo 2020 kali ini, terdapat perubahan urutan kekuasaan pemain setelah melihat hanya beberapa pemain China yang berada di 20 besar. Negara Denmark dan Jepang bahkan berpeluang meraih podium setelah tampil konsisten di turnamen besar.
INDOSPORT kali ini memapaerkan lima pemain bulutangkis papan atas dunia yang harus diwaspadai dan siap menjadi ancaman di Olimpiade Tokyo 2020:
1. Kento Momota (Jepang)
Kento Momota merupakan pemain bulu tangkis Jepang yang dikenal dengan gaya permainannya yang tak kenal lelah. Dia telah memenangkan hampir semua turnamen bergengsi seperti Kejuaraan Dunia, Kejuaraan Asia dan All England.
Pemain berusia 26 tahun itu saat ini berada di peringkat nomor satu di peringkat BWF dan saat ini menjadi pemain yang harus dikalahkan di lapangan.
Momota saat ini menjadi pemain yang sangat diandalkan untuk mempersembahkan medali emas perdana bagi negara tuan rumah di nomor tunggal bulu tangkis.
1. 5 Pebulutangkis Berbahaya di Olimpiade Tokyo
2. Viktor Axelsen (Denmark)
Viktor Axelsen merupakan pemain bulu tangkis Denmark yang menjadi Juara DUnia 2017 dan juga meraih medali perunggu di Olimpiade Rio 2016. Pemain Denmark berusia 27 tahun ini saat ini menduduki peringkat dua peringkat BWF.
Penampilannya yang konsisten sejak Denmark Open tahun lalu membuatnya sangat dinantikan memperebutkan Emas di Olimpiade Tokyo 2020.
3. Chou Tien Chen (Chinese Taipei)
Chou Tien Chen merupakan tunggal putra Chinese Taipei yang menjadi pebulu tangkis lokal pertama dalam 17 tahun yang memenangkan gelar tunggal putra di Chinese Taipei Open pada 2016.
Petenis berusia 31 tahun itu saat ini menduduki peringkat empat di Peringkat BWF. Posisinya itu membuka peluang dirinya memenangkan medali perak berdasarkan penampilannya baru-baru ini.
4. Anthony Sinisuka Ginting (Indonesia)
Pada edisi Olimpiade Tokyo, Indonesia berhasil meloloskan dua wakilnya di sektor tunggal putra bulutangkis, yakni Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie.
Namun, Anthony Ginting lebih diunggulkan untuk memenangkan medali jika melihat peringkatnya di posisi kelima dalam ranking dunia BWF. Anthony Ginting adalah pemenang medali perunggu di Asian Games 2018.