Tampil di Roland Garros dan Wimbledon, Priska Nugroho Punya Target Khusus
INDOSPORT.COM – Petenis muda Indonesia, Priska Madelyn Nugroho, rupanya memiliki target khusus ketika memanfaatkan kesempatan tampil di ajang Roland Garros dan Wimbledon tahun ini.
Priska akan melakoni debutnya di Roland Garros Junior, di mana turnamen ini akan diselenggarakan pada tanggal 6 -12 Juni, setelah ajang Grand Slam Prancis Terbuka 2021 selesai.
Setelah tampil di Roland Garros, Priska dijadwalkan melakukan training camp dan karantina di London, Inggris. Selanjutnya, dia akan berlaga di ajang tenis Grade 1 di Roethampton, disusul turnamen JA The Junior Championship Wimbledon pada 3 -11 Juli.
Tampil pada dua event Grand Slam meskipun di level junior, Priska mengungkapkan bahwa dirinya harus tampil semaksimalmungkin demi memperbaiki peringkatnya di ranking Federasi Tennis International (ITF) Junior telah menargetkan masuk ke 10.
“Target saya menembus top 10 ITF Junior akhir tahun ini,” ujar Priska Nugroho, dilansir dari akun @Tennis_Indonesia di Twitter, Kamis (03/06/21).
Dengan targetnya ini, andan Merah Putih itu butuh tambahan 100 poin, di mana hal ini hanya bisa diraih ketika dia berhasil mencapai babak perempat final di nomor tunggal pada ajang Roland Garros atau Wimbledon.
Selain tampil di nomor tunggal, Priska Nugroho juga dijadwalkan tampil di nomor ganda. Petenis berusia 18 tahun itu akan berpasangan dengan petenis Rusia berusia 16 tahun, Erika Andreeva yang kini bercokol di peringkat ke-44 ITF Juniors.
“Juga harus geber Doubles,” imbuhnya soal target di nomor ganda pada kedua ajang utama ini.
1. Priska Berpeluang Tampil di Roland Garros dan Wimbledon Junior
Priska Nugroho sendiri telah menjadi salah satu pemain yang cukup ditakuti di level junior ITF. Menurut laman resmiI itftennis, Priska menduduki peringkat ke-17 di ranking junior ITF per 31 Mei 2021, dengan peringkat terbaiknya di posisi ke-9 pada 4 Januri 2021 lalu.
Berkat peringkatnya itu, Priska diundang untuk tampil di ajang Grand Slam level junior tahun ini. Selain Roland Garros, dia juga akan mengikuti sejumlah turnamen junior level atas di Eropa termasuk Wimbledon.
Perlu diketahui, 10 petenis wanita teratas dari ranking junior berhak mendapatkan tempat di lima Undian Utama yang dipilih oleh Tour Team Federal Tenis Internasional (ITF), termasuk hadiah uang sebesar 100 ribu dolar AS (Rp1,43 miliar).
Prestasi terbaik Priska selama setahun terakhir yang membuat peringkatnya meroket tersebut, yakni memenangkan gelar juara ganda putri Australia Open Junior 2020 bersama petenis asal Filipina, Alexandra Eala.