x

'Comeback' Bulutangkis, Susy Susanti Dipuji Eks Musuh Bebuyutannya

Rabu, 19 Mei 2021 14:53 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor:
Susy Susanti berharap sektor ganda putra dapat meraih gelar di Indonesia Open 2019

INDOSPORT.COM – Legenda bulutangkis Indonesia, Susy Susanti, kembali menunjukkan kemampuan di olahraga tepok bulu. Mengaku sudah lama tak bermain, namun aksi Susy Susanti ini mendapat pujian dari mantan musuhnya, Camilla Martin.

Susy Susanti, pada hari Rabu (19/05/21), mengunggah dua video yang memperlihatkan momen saat dia dan ketiga anak-anaknya, Laurencia Averina Wiratama, Albertus Edward Wiratama dan Sebastianus Frederick Wiratama, bermain bulutangkis.

Baca Juga
Baca Juga

Dalam video tersebut diperlihatkan Susy berpasangan dengan Laurencia, sedangkan kedua putranya berpasangan sebagai lawan ibu dan kakak perempuan mereka.

“Udah lama nggak nepok nih, main double sama anak-anakku. Masih ok nggak pukulannya ya?” tulis Susi Susanti sembari meminta pendapat ke para penggemarnya soal permainannya di sesi latihan itu.

Peraih medali emas bersama Alan Budikusuma di Olimpiade Barcelona 1992 itu tampak lihat memainkan raket untuk mengembalikan pukulan demi pukulan kedua putranya.

Susy juga sesekali terlihat mengecoh putranya lewat pukulan lamban dan melambung, namun balasan sang putra menyangkut di netnya sendiri.

Terakhir, wanita berusia 50 tahun itu memperlihatkan pukulan smash dari posisi rendah ke arah lawan. Sempat dibalas oleh kedua putranya, putri sulungnya mengembalikan pukulan itu sekali dan berakhi shuttlecock keluar area di lapangan mereka.

Aksi Susy Susanti dan ketiga anak-anaknya mendapat beragam komentar dari pesohor tanah air dan para penggemarnya. Namun, satu komentar menarik datang dari mantan musuhnya, Camilla Martin.

Legenda dari Denmark tersebut menulis komentar bahwa permainan  Susy Susanti masih bagus dan layak untuk kembali ke lapangan bulutangkis.

“Anda masih mampu melakukannya,” tulis Camilla Martin.

Susy Susanti dipuji eks musuh bebuyutan usai pamer latihan bulutangkis.

Komentar pemenang Kejuaraan Dunia 1999 di Kopenhagen itu pun dibalas oleh Susy Susanti dengan kerinduan dirinya bertemu di lapangan.

“Terima kasih Camilla Martins. Rindu bertemu kamu di lapangan,” tulis Susy.

Baca Juga
Baca Juga

Selanjutnya, Camilla berjanji untuk bertemu dengan Susy Susanti dan keluarga di  suatu tempat di Indonesia. Dia ingin memperkenalkan anak-anaknya tentang keindahan di Indonesia.

Selain itu, legenda berusia 47 tahun itu menjelaskan bahwa anaknya yang bungsu adalah pemain bulutangkis, sementara si sulung memilih terjun ke dunia sepak bola.


1. Pernah Jadi Musuh Bebuyutan

Legenda bulutangkis Denmark, Camilla Martin.

Susy Susanti dan Camilla Martin pernah menjadi musuh bebuyutan di lapangan bulutangkis semasa karier bermain mereka. Sayang, Camilla Martin selalu tak kuasa melawan kekuatan Susy Susanti.

Camilla Martin sudah berkali-kali berhadapan dengan Susy Susanti. Menariknya dari 11 kali pertemuannya dengan Susy Camilla tak pernah sekalipun bisa menang melawan legenda tanah air ini.

Konica Cup Singapore 1998 adalah turnamen terakhir yang mempertemukan Susy dengan Camilla. Saat itu, wanita asal Denmark itu harus mengakui kekuatan Susy Susanti lantaran kalah dalam rubber game dengan skor akhir 11-3, 6-11, 2-11.

Padahal, Camilla sendiri dikenal sebagai salah satu pemain Eropa paling sukses sepanjang masa. Sejumlah pemain Asia pernah dia kalahkan, seperti Dai Yun, Gong Ruina, Zhang Ning, Xie Xingfang, Wang Chen, Mia Audina, dan Lim Xiaoqing.

Melalui karier panjang dengan catatan 373 kemenangan dan 103 kalah, Camilla Martin akhirnya memilih gantung raket selepas kejuaraan Denmark Open 2004.

Camilla Martin akhirnya memutuskan menikah pada 2005 dengan seorang ekonom bernama Lars Nygaard dan dikaruniai dua orang anak.

Susy SusantiDenmarkBulutangkisCamilla MartinBerita Bulutangkis

Berita Terkini

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom