Mengejutkan! 2 Wakil Indonesia Ini Pernah 'Diancam' Wasit
INDOSPORT.COM - Tidak ada yang menyangka jika dua wakil Indonesia ini ternyata pernah mendapat 'ancaman' dari wasit yang memimpin jalannya pertandingan.
Meskipun wasit merupakan pemimpin pertandingan yang harus dihormati oleh setiap pemain bulutangkis, namun tidak menutup kemungkinan jika seorang wasit melakukan banyak tindakan yang merugikan.
Seperti yang dialami oleh pasangan ganda putra andalan Indonesia, Kevin Sanjaya/Marcus Gideon di turnamen Indonesia Open 2018 tepatnya di babak semifinal.
Kala itu pasangan Kevin/Marcus berhadapan degan wakil Denmark Mads Conrad Petersen/Mads Pieler Kolding. Di laga tersebut pasangan berjuluk The Minions itu merasa dapat perlakuan rasis.
Tak hanya itu, pasangan Kevin/Marcus pun juga dirugikan oleh kepemimpinan wasit. Lantaran ketika melancarkan protes, Kevin malah mendapat kartu kuning.
"Wasit memang rasis kepada kami. Banyak perilaku tidak adil. Seperti saat Marcus tidak membanting raket dinilai membanting raket," ucap Kevin selepas laga.
"Waktu kita mau keluar lapangan, salah satu wasit bule itu mau kasih kartu hitam. Masa iya kita mau dikasih kartu hitam? Memangnya kita bunuh orang?" tambah Marcus usai laga.
Bahkan saat keduanya ke luar lapangan, masih sempat diteriaki dan diancam mendapat kartu merah. Peristiwa tersebut pun membuat Marcus Fernaldi Gideon tak habis pikir akan kesalahan yang dilakukan tadi oleh wasit.
Lalu berikutnya ada tunggal putra andalan Indonesia, yakni Tommy Sugiarto juga pernah mengalami hal kurang mengenakkan dari sang pengadil lapangan kala bermain di perempatfinal All England 2019.
Saat itu Tommy berhasil menang atas wakil China Huang Yuxiang dengan skor 22-24, 21-17, 21-16. Pada pertandingan panas tersebut wasit sempat mengambil keputusan yang aneh.
Bahkan Tommy mengaku bingung akan apa sikap wasit yang membuatnya mendapat kartu merah. Bahkan kejadian tersebut sempat mengganggu perjuangannya meski berakhir menang.