Pernah Tumbang dari Greysia/Apriyani, Wakil Malaysia Akui Sulit Kejar Indonesia
INDOSPORT.COM - Pebulutangkis ganda putri Malaysia, Lee Meng Yean/Chow Mei Kuan, mengaku kesulitan untuk mengejar prestasi para atlet Indonesia.
Lee Meng Yean/Chow Mei Kuan adalah pasangan di sektor ganda putri yang jarang meraih gelar juara di kejuaraan bulutangkis mana pun. Terakhir kami mereka mampu menyabet gelar juara adalah di Syed Modi International 2018.
Tahun ini, wakil Malaysia itu belum pernah sekalipun juara. Mereka pernah tumbang dari Greysia Polii/Apriyani Rahayu dengan skor 11-21 dan 23-25 di kejuaraan India Open 2019 sehingga mereka hanya mampu menduduki posisi runner-up.
Setelah itu, di beberapa pertandingan berikutnya seperti Denmark Open dan French Open, Meng Yean/Mei Kuan juga gagal menampilkan performa yang baik. Di Denmark Open mereka tersingkir di babak pertama, sedangkan di French Open tumbang di babak kedua.
Itulah yang membuat pasangan asal Malaysia tersebut sadar diri bahwa mereka harus segera berbenah. Melansir dari laman portal berita olahraga The Star, Meng Yean secara tak langsung mengakui bahwa mereka kalah bersaing dengan negara-negara lain seperti Indonesia, China, Jepang, dan Thailand.
"Performa kami kurang baik di dua kompetisi akhir, tapi kami akan terus berlatih untuk bisa lebih baik di kejuaraan-kejuaraan mendatang. Karena, kami tidak berpikir bahwa karier kami stagnan," ujar sosok berusia 25 tahun itu.
"Jadi, saya berharap BAM (Asosiasi Bulutangkis Malaysia) terus mendukung dan percaya kepada kami, dan terus mengijinkan kami untuk berjuang sampai Olimpiade. Karena, saat ini kami sudah berpeluang untuk berlaga di Tokyo," lanjutnya.
"Namun, kami tidak punya kuasa untuk mengubah situasi jika BAM telah memutuskan sesuatu. Sebagai seorang pemain, saya sangat mengharapkan bisa bertanding di Olimpiade. Kami juga berharap pelatih Rosman terus bersama kami," pungkas Meng Yean.
Saat ini, Lee Meng Yean/Chow Mei Kuan masih menempati peringkat ke-14 di ranking Badminton World Federation (BWF) dengan perolehan 50.604 poin, sementara Greysia Polii/Apriyani Rahayu di posisi kedelapan (72.835 poin).