Mengenal Coco Gauff, Gadis 15 Tahun Penakluk Venus Williams di Wimbledon Selepas Ujian Sekolah
INDOSPORT.COM - Siapa sebenarnya gadis berusia 15 tahun dan berstatus pelajar, Cori Gauff, yang muncul mengejutkan di Wimbledon 2019?
Turnamen Tenis paling bergengsi di dunia, Wimbledon 2019 dikejutkan dengan kehadiran bocah 15 tahun, Cori Gauff.
Menjalani keikutsertaan pertamanya di Wimbledon 2019, Cori Gauff secara mengejutkan bisa mengalahkan pemegang tujuh gelar grand slam, Venus Williams.
Kejutan itu bahkan dilakukan Cori Gauff di babak pertama Wibledon 2019 dalam pertandingan dua set langsung, yang sontak membuat dirinya menjadi buah bibir di seantero dunia.
Untuk lebih mengenal siapa sebenarnya Cori Gauff, berikut INDOSPORT merangkumkan perjalanan kariernya secara singkat.
Kecintaan Coco Gauff Pada Tenis
Seperti yang disebutkan di atas, Coco Gauff atau yang bernama asli Cori Gauff adalah gadis 15 tahun kelahiran Atalanta, 13 Maret 2004.
Meski tak memiliki latar belakang profesional, ayah dan ibu dari Coco Gauff adalah atlet di level universitas. Sang Ayah merupakan atlet basket dan ibu atlet lari.
Dengan latar belakang tersebut, tak mengherankan jika Coco Gauff tumbuh sebagai anak yang menggemari olah raga.
Uniknya, Coco Gauff disebutkan mencintai olah raga khususnya tenis pada usia empat tahun, tepat setelah menyaksikan pertandingan Serena Williams di Australia Open 2009.
Setelahnya pada usia enam tahun, Coco Gauff benar-benar memilih tenis sebagai olah raga yang digelutinya. Di usia 10 tahun, Coco Gauff bahkan bergabung ke Mouratoglou Academy. Sekolah tennis yang dijalankan Patrick Mouratoglou, pelatih dari idolannya Serena Williams.
Karier Profesional
Beberapa tahun menekuni tenis, Coco Gauff akhirnya turun di level profesional kelas junior di ITF Junior Circuit pada usia 13 tahun. Setelah turnamen bertajuk grand slam junior, US open pun dirasakannya, bahkan hingga babak final.
Untuk gelar grand slam junior, turnamen Prancis terbuka adalah trofi pertama yang berhasil dibawa pulang Coco Gauff. Dirinya pun menyempurnakan dengan beberapa gelar hingga membuat namanya menjadi petenis junior nomor 1 di dunia.
Untuk level senior, Coco Gauff baru memulainya pada Mei 2018. Di tahun yang sama, wild card kualifikasi US Open didapatnya, meski harus berujung kekalahan di babak pertama.
Memasuki tahun 2019, karier Coco Gauff mulai menanjak dengan catatan sebagai finalis di beberapa turnamen, seperti salah satunya di Midland Classic.
Pada Maret 2019, debut WTA di Miami Open dirasakan wanita bertinggi 1,77 m itu. Kemenangan perdana di WTA pun dirasakannya dengan Caty McNally sebagai lawan.
Setelahnya, usai gagal di babak kedua kualifikasi French Open 2019, Coco Gauff akhirnya bisa menembus babak utama Wimbledon di usia tepat 15 tahun tiga bulan.
Menjadi spesial, bukan hanya menembus babak utama, Coco Gauff pun berhasil mengalahkan petenis legendaris Amerika Serikat, Venus Williams di babak pertama.
Padahal sebelum pertandingan tersebut, seminggu sebelumnya, Coco Gauff baru menjalani ujian sekolah secara online karena harus berpartisipasi di Wimbledon.
Sayang, perjalanan Coco Gauff di Wimbledon pertamanya harus berakhir di babak 16 besar setelah kalah dari unggulan ketujuh, Simona Halep.