x

3 Fakta Menarik Final Australia Open 2019 Antara Jonatan Christie vs Anthony Ginting

Minggu, 9 Juni 2019 09:05 WIB
Penulis: Shella Aisiyah Diva | Editor: Indra Citra Sena
Senyum manis atlet bulu tangkis muda andalan Indonesia, Jonatan Christie dalam acara Good to Go di Central Park, Jakarta Barat.

INDOSPORT.COM - Final turnamen bulutangkis Australia Open 2019 dipastikan bakal berlangsung Minggu (9/6/19) hari ini. Duel All-Indonesian Final pun dipastikan akan berlangsung di sektor tunggal putra.

Terdapat dua wakil Indonesia yang dipastikan bakal berjuang habis-habisan untuk bisa meraih podium tertinggi sektor tunggal putra di turnamen berlabel Super 300 ini.

Baca Juga

Dua wakil Indonesia tersebut adalah Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting. Keduanya berhasil mengunci tiket partai final salah satu turnamen BWF World Tour ini usai mengalahkan lawan-lawan tangguh mereka.

Jonatan Christie diketahui sukses balas dendam atas pebulutangkis Chinese Taipei yang sempat memporak-porandakannya di Piala Sudirman sekaligus merupakan unggulan pertama di turnamen ini, yakni Chou Tien Chen, dalam pertandingan rubber game dengan skor 22-20, 13-21, 21-16.

Sementara itu, Anthony Sinisuka Ginting yang merupakan unggulan ketiga di turnamen Australia Open 2019 ini berhasil menumpas perlawanan rekan senegara Chou Tien Chen, Wang Tzu Wei, dalam dua game langsung, 21-17, 21-14.

Berikut INDOSPORT merangkum tiga fakta menarik All-Indonesian Final di sektor tunggal putra pada turnamen Australia Open 2019:  

Pemecahan Rekor Hayom Rumbaka

Partai All-Indonesian Final antara Jonatan Christie vs Anthony Sinisuka Ginting akan menjadi kemenangan pertama Indonesia di turnamen Australia Open 2019 untuk kali pertama, setelah kemenangan terakhir dari Dionysius Hayom Rumbaka pada 2009.

Kala itu, Hayom Rumbaka sukses mengibarkan Merah Putih di bumi Australia pasca-kemenangan Rio Suryana pada tahun 1998. Indonesia harus menunggu sekitar 11 tahun untuk bisa kembali mengibarkan Merah Putih di negeri Kanguru tersebut.

All Indonesian Final Tunggal Putra Pertama Sejak 2017

Laga antara Jonatan Christie vs Anthony Sinisuka Ginting menjadi partai All-Indonesian Final untuk pertama kalinya, setelah sebelumnya laga ini pernah terjadi di turnamen Super 500, Korea Open 2017.

Pada turnamen tersebut, dua pebulutangkis tunggal putra andalan Indonesia ini juga sempat bertemu. Ginting berhasil mengalahkan Jojo dan naik ke podium pertama dalam pertandingan super sengit rubber game yang berakhir 21-13, 19-21, 22-20.

Baca Juga

Kesempatan Jonatan Christie memecahkan rekor

Partai All-Indonesian Final di nomor tunggal putra Australia Open 2019 akan menjadi ajang pembuktian sekaligus pemecahan rekor bagi Jonatan Christie,jika ia mampu mengalahkan rekan sekompatriotnya, Anthony Sinisuka Ginting.

Jika Jojo menang, ia akan menjadi pebulutangkis tunggal putra terbaik di Indonesia sekali lagi yang menempati peringkat ketujuh dunia.

Anthony Sinisuka GintingJonatan ChristieAustralia OpenDionysius Hayom RumbakaAustralia Open 2016Berita OlahragaBerita Sport

Berita Terkini

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom