Dijatuhi Hukuman 20 Tahun, Ini Respons Mengejutkan Pebulutangkis Malaysia

Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) telah menjatuhkan hukuman kepada pebulutangkis asal Malaysia, Zulfadli Zulkiffli. Pemain berusia 25 tahun tersebut telah ditetapkan mendapatkan hukuman 20 tahun.

Hal itu dikarenakan Zulfadli terbukti melanggar kode etik BWF yang berkaitan dengan taruhan, bertaruh dan proses pengaturan skor. Zulkiffli dikabarkan melakukan 27 pelanggaran pada tahun 2012 dan 4 pelanggaran lainnya di tahun 2016.

1. Denda yang Didapat

Tak hanya hukuman selama 20 tahun, namun Zulfadli juga mendapatkan denda yang cukup besar. Terhitung, dirinya akan menerima denda sebesar 25 ribu AS atau setara dengan Rp348 juta.

Larangan yang diterapkan oleh komisi etik BWF juga tidak memperbolehkan sang pemain mendapatkan fungsi administratif, pembinaan, peresmian, atau pengembangan.

2. Respons Zulfadli

Mantan Juara Dunia Junior 2011 tersebut mengaku terkejut dan kesal dengan keputusan BWF. Zulfadli masih mempertanyakan apakah dirinya sebenarnya korban atau terdakwa dalam kasus tersebut.

“Tentu saja saya akan memberikan komentar saya mengenai keputusan ini dalam satu atau dua hari. Untuk saat ini, saya mengambil waktu untuk tenang tetapi pada saat yang sama saya ingin semua orang tahu apa yang terjadi pada saya," katanya, dikutip dari Straits Times.

"Beri aku waktu dan aku akan mengatur konferensi pers, #victim atau terdakwa?" lanjut Zulfadli.

3. Hukuman Juga Menimpa Rekannya

Tak hanya Zulfadli seorang, BWF juga menjatuhkan sanksi kepada rekan senegaranya, Tan Chun Seang. Berbeda dengan Zulfadli, Tan Chun Seang mendapatkan hukuman yang lebih ringan, yakni 15 tahun penjara.

Tan sendiri dilarang terlibat dalam kegiatan bulutangkis yang berada di bawah naungan BWF selama 15 tahun. Dirinya juga diharuskan membayar denda sebesar 15 ribu dolar AS atau setara dengan Rp209 juta.