INDOSPORT.COM - Badminton Lovers mengungkapkan kekesalannya usai mengetahui Kevin Sanjaya/Rahmat Hidayat gagal debut di di Indonesia International Challenge 2023.
Gagal debutnya Kevin/Rahmat diketahui dari data BWF Tournament Software per Selasa (08/08/23), di mana mereka tercatat sebagai ganda putra yang putuskan mundur dari kompetisi level 3 tersebut.
Aryono Miranat selaku asisten pelatih ganda putra PBSI sendiri menuturkan bahwa banyak faktor yang membuat keduanya urung tampil perdana di Indonesia International Challenge 2023, salah satunya ialah soal perhitungan poin.
"Karena kan satu memang persiapannya kurang bagus, jadi kita tarik dulu. Persiapannya soal kondisi fisik, kalo chemistry oke sih mereka," ujar Aryono Miranat saat ditemui di PBSI Cipayung, Jakarta Timur, hari ini, Rabu (09/08/23).
"Lagipula kalau main di sana pun kalau mereka masuk kan sayang juga poin nya kecil, kan itu kan di super 100 Dan challenge. Jadi kita fokuskan nanti di level yang super 300 dan 500," tambahnya
Selain itu Aryono Miranat juga menjelaskan bahwa turnamen level 300 dan 500 nantinya bisa berdampak baik bagi poin nasional mereka.
Meski Aryono Miranat telah menjelaskan alasan mundurnya Kevin/Rahmat dari Indonesia International Challenge 2023, namun Badminton Lovers belum bisa menerima fakta tersebut.
Badminton Lovers juga nampak mengungkapkan kekesalannya karena harus lebih lama menunggu debut Kevin/Rahmat.
Selain itu, mereka juga memberikan kritikan pedas kepada PBSI soal gagalnya debut Kevin/Rahmat pada September nanti.
Pasalnya, hal ini bisa memberikan pengaruh besar terhadap notional poin Kevin Sanjaya/Rahmat Hidayat dan peluang untuk tampil di ajang berikutnya semakin kecil.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom