Masuk Grup Neraka, Indonesia Lebih Waspadai Malaysia di Piala Thomas

Selasa, 4 Agustus 2020 13:17 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Arum Kusuma Dewi
© Robertus Pudyanto/Getty Images
Pebulutangkis Indonesia, Jonatan Christie saat bertanding melawan Lee Zii Jia dari Malaysia Perempat Final Thomas Cup 2018 di Bangkok, Thailand. Copyright: © Robertus Pudyanto/Getty Images
Pebulutangkis Indonesia, Jonatan Christie saat bertanding melawan Lee Zii Jia dari Malaysia Perempat Final Thomas Cup 2018 di Bangkok, Thailand.

INDOSPORT.COM – Tim bulutangkis Indonesia lebih mewaspadai sepak terjang Malaysia menyusul hasil undian Piala Thomas 2020 yang baru dirilis Federasi Bulutangkis Dunia (BWF).

BWF merilis hasil undian Piala Thomas dan Uber 2020 yang berlangsung di Kuala Lumpur, Malaysia, Senin (03/08/20), dengan hasil tim putra Indonesia menempati Grup A dan tim putri berada di Grup B.

Tim Thomas Indonesia yang diunggulkan di tempat pertama, satu grup bersama Malaysia, Belanda dan Inggris. Di antara ketiga calon rival, Indonesia wajib mewaspadai Malaysia.

Berbicara soal hasil undian Piala Thomas, Kepala Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI Susy Susanti, mengatakan bahwa Malaysia tidak bisa dipandang sebelah mata karena punya kemampuan mumpuni.

“Bagi Indonesia, untuk grup (yang diwaspadai) adalah Malaysia,” kata Susy dilansir dari Antara.

Susy pun menjelaskan alasannya bahwa Malaysia kerap menjegal langkah Indonesia ke babak berikutnya. Hal ini pernah terjadi di Kejuaraan Bulutangkis Beregu Asia 2020 yang berlangsung di Manila.

Saat itu Indonesia sudah berhasil merebut titel juara, namun dia mengingat titel juara itu tak muda didapatkan karena Malaysia memberikan perlawanan sengit, terutama di sektor tunggal putra.

Indonesia menang 3-1, di mana dua poin diraih dari sektor ganda dan sektor tunggal. Sementara satu poin direbut tim Negeri Jiran saat Cheam June Wei berhasil menumbangkan Jonatan Christie.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

Hal yang sama juga pernah terjadi di All England 2020, ketika tunggal putra Malaysia, Lee Zii Jia, menyingkirkan Jonatan Christie di putaran pertama.

Meski begitu, Susy Susanti tetap pertama bahwa sektor tunggal putra bisa meredam perlawanan Malaysia di Piala Thomas nanti karena ajang ini adalah kompetisi beregu bukan individu sehingga mereka bisa saling bahu membahu.

“Kalau melihat perkembangan terakhir di All England, kekuatan pemain cukup merata, tapi ada plus minusnya,” lanjut Susy.

“Ada ganda kuat dan tunggal kuat. Hanya turnamen beregu ini berbeda dengan individu. Ada kalanya di turnamen individu tidak terlalu kuat, tapi di kejuaraan tim justru lebih semangat.”

Sama seperti tim Thomas, tim Uber Indonesia juga bakal bertemu Malaysia yang menghuni Grup B bersama Korea Selatan dan Australia.

Hasil Undian Piala Uber:

Group A: Jepang (1), Taiwan (5/8), Mesir, Spanyol.

Group B: Korea (3/4), Indonesia (5/8), Australia, Malaysia.

Group C: Thailand (3/4), Denmark (5/8), Kanada, Skotlandia.

Group D: China (2), India (5/8), Prancis, Jerman.

Hasil Undian Piala Thomas

Group A: Indonesia (1), Malaysia (5/8), Belanda, Inggris.

Group B: China (3/4), Taiwan (5/8), Australia, Prancis.

Group C: Denmark (3/4), India (5/8), Jerman, Aljazair.

Group D: Jepang (2), Korea (5/8), Thailand, Kanada.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom