Mercedes Salah Strategi, Valtteri Bottas Ngamuk di F1 GP Prancis 2021
INDOSPORT.COM – Valtteri Bottas meluapkan kekesalannya usai tim Mercedes melakukan kesalahan strategi yang menyebabkan gagal juara di Formula 1 (F1) GP Prancis 2021.
Mercedes kembali gagal meraih juara meski Lewis Hamilton sempat memimpin balapan setelah sempat melebar saat memasuki Tikungan 2 di lap ketiga. Namun sayang, dominasi tersebut tak bisa dipertahankan oleh The Silver Arrow.
Pasalnya, Mercedes melakukan kesalahan strategi pit stop yang cukup membingungkan, yakni hanya melakukan satu kali pergantian ban di sirkuit Paul Ricard yang diharapkan bisa membuat mereka tetap memimpin balapan.
Namun sayang strategi tersebut gagal total, sehingga Lewis Hamilton dan Valtteri Bottas gagal menjegal kecepatan yang ditunjukkan oleh dua pembalap Red Bull yakni Max Verstappen dan Sergio Perez yang melakukan dua pit stop.
Hal ini pun membuat Valtteri Bottas sempat kesal dan meluapkan amarahnya melalui radio tim. Bottas merasa kesal bahwa pendapatnya untuk melakukan dua pit stop tak didengar oleh pihak Mercedes.
“Sialan! Mengapa tidak ada yang mendengarkan saya Ketika saya mengatakan untuk melakukan dua pit stop?! Persetan!” teriak Valtteri Bottas, dilansir dari laman ESPN.
Wajar saja Valtteri Bottas kesal, pasalnya startegi yang dipikirkannya bisa saja menghalangi duo Red Bull untuk memimpin atau bahkan bisa mengantarkan dua Mercedes di podium, yang akhirnya diraih oleh Max Verstappen, Lewis Hamilton dan Sergio Perez.
1. Tak Menyesal Meluapkan Kekesalan
Valtteri Bottas sendiri mengaku tak menyesal telah meluapkan kekesalannya di radio tim saat merasa kecewa pendapat tentang strategi tim di F1 GP Prancis 2021 tak didengar.
“Tidak, tak ada yang perlu dikhawatirkan. Saya hanya menjelaskan pendapat saya, yang menyarankan melakukan dua pit stop pada awal balapan. Namun kenyataannya tim memilih untuk melakukan satu pit stop saja,” kata Bottas.
Sementara itu, Lewis Hamilton menyatakan pendapat yang berbeda. Menurutnya hasilnya akan lebih buruk jika mereka melakukan dua pit stop dan bisa membuatnya kehilangan podium.
“Melakukan dua pit stop memang ada potensi lebih besar untuk meraih kemenangan. Namun itu bukan solusi terbaik. Satu-satunya pilihan adalah saya harus tetap berada di trek, sementara Red Bull sangat cepat di lintasan lurus, jadi yang saya lakukan ialah bisa bertahan selama mungkin,” jelasnya.
Hasil ini membuat Max Verstappen semakin perkasa di posisi puncak klasemen sementara F1 2021 dengan mengantongi 131 poin atau selisih 12 poin dari Lewis Hamilton yang berada di posisi kedua.