Pembalap veteran dari tim Yamaha Movistar, Valentino Rossi, nampaknya tak mampu menahan diri untuk berlama-lama jauh dari motor balapnya.

Dirilis lewat laman resmi Yamaha Movistar, tim yang menaungi Rossi dan Maverick Vinales tersebut mengumumkan sebuah berita yang cukup mengejutkan perihal kondisi dan keputusan juara dunia sembilan kali MotoGP tersebut. 

© tmcblog.com

Valentino Rossi keluar dari rumah sakit usai dirawat pasca kecelakaan motorcross.

Pembalap berusia 38 tahun itu kabarnya berencana akan memutuskan pada Rabu (20/09/17) besok, apakah dirinya akan ikut dalam GP Aragon di Spanyol atau tidak.

"Dia akan memutuskannya pada Rabu besok, apakah ia akan ambil bagian akhir pekan ini di GP Aragon atau tidak," tulis pernyatan tim Yamaha di situs resminya.

Pasalnya, Rossi sendiri telah kembali menunggangi motornya pada Senin kemarin, tepat 18 hari setelah dirinya mengalami cedera patah tulang dalam insiden latihan motocross di Italia.

Tim Yamaha sendiri mengatakan bahwa The Doctor telah mampu menyelesaikan beberapa lap saat melakukan latihan di Misano, sebelum sesi latihan tersebut dihentikan karena hujan. 

Dilansir Motorsport, ayah Rossi, Graziano mengakui bahwa anaknya itu masih merasakan ketidaknyamanan saat melakukan sesi latihan di Sircuit Marco Simoncelli kemarin. 

"Dia memberitahu saya bahwa dirinya merasakan sakit yang teramat sangat pada kaki kanannya," ungkap sang ayah terkait kondisi putranya tersebut.

Rossi sendiri belum mampu memperkirakan akan ada berapa lap yang mampu ia lalui. Namun hal tersebut tidak menutup kemungkinan  dirinya akan kembali dalam GP Aragon. 

© INDOSPORT

Marc Marquez dan Valentino Rossi dalam konferensi pers sebelum GP Aragon dimulai, 25 September 2016.

"Dia mengatakan bahwa dirinya tak tahu akan ada berapa lap yang bisa ia lewati, walaupun kembali ke Aragon adalah hal yang mungkin," jelas Graziano. 

Bos Yamaha, Lin Jarvis sendiri meragukan apakah Rossi akan mampu terlibat dalam balapan di Spanyol nanti, meski dirinya yakin Rossi bisa saja finish di urutan kelima atau keenam.