Banjir Kritik, Kemenpora Akhirnya Pertimbangkan Kirim Timnas futsal Indonesia ke SEA Games 2021
INDOSPORT.COM - Setelah keputusan untuk tidak mengirimkan tim untuk berpartisipasi di cabang olahraga futsal putra di SEA Games 2021 mendatang berbuah polemik, Kementerian Pemuda dan Olaharaga (Kemenpora) sepertinya melunak.
Kemenpora akan membahas kemungkinan untuk akhirnya mengirim timnas putra Indonesia ke Vietnam setelah sebelumnya dianggap membuang biaya dan minim prestasi.
Sepertinya Kemenpora tidak kuat juga dihujani kritik dari publik yang sangat ingin melihat timnas putra untuk ambil bagian di pesta olahraga terbesar di Asia Tenggara tersebut.
Terutama setelah cabor yang diremehkan tersebut rupanya punya potensi besar untuk mengharumkan nama negara usai menjadi runner-up AFF Futsal Championship 2022 yang belum lama ini selesai digelar.
Meski dengan persiapan minim dan skuat yang kelihatanya kurang seimbang di atas kertas, namun anak-anak asuhan pelatih Mohammad Hashemzadeh justru memberi kejutan.
Ardiansyah Runtuboy cs mampu melaju ke final tanpa sekalipun menelan kekalahan. Di partai puncak, takluknya timnas Indonesia dari Thailand pun masih bisa dimaklumi karena terjadi via adu penalti.
Jika punya waktu menghimpun strategi lebih banyak, tidak menutup kemungkinan timnas futsa Indonesia bisa menjadi juara. Itulah kenapa keikutsertaan dalam ajang SEA Games 2021 menjadi harga mati.
"Jadi, hasil tim review adalah yang putra, tetapi sekjen FFI (Federasi Futsal Indonesia) memaksa minta putri. Kami tetap pada keputusan kami, yakni futsal putra yang bisa ke SEA Games," kata Chandra Bhakti selaku anggota Tim Review Peningkatan Prestasi Olahraga Nasional (PPON).
"Karena kami tak main-main, enggak ada order-order-an, kami pertanggungjawabkan ke masyarakat. Tim review juga terdiri dari akademisi, profesor, praktisi, pakar, KOI, KONI,"
"Mereka juga tak mau kalau ikuti order cabor. Makanya, pak menteri bilang, itu kewenangan tim review. Kemenpora hanya mencatat, menghormati keputusan tim review," lanjutnya lagi.
1. Ditentukan Besok Rabu
Pada Rabu (13/04/22) rencananya akan dilakukan rapat oleh Kemenpora dan juga KOI, KONI untuk menentukan nasih timnas futsal Indonesia.
Sejak awal sebenarnya baik tim putra maupun putri diajukan tim review untuk berangkat ke SEA Games 2021 namun keduanya hanya diprediksi paling banter meraih medali perunggu.
Hanya saja pihak yang berwenang semakin mantap untuk mengizinkan futsal mendapat representasi di SEA Games usai sukses yang lumayan di AFF lalu.
Menurut sekjen dari KOI, Ferry Kono, proses menentukan cabor mana saja yang berhak dikirim tidak semudah yang dibayangkan.
Banyak perhitungan detil yang turut menyelidiki tidak cuma rekam jejak sebuah cabor, namun juga seberapa kompetitif tim yang tersedia saat ini.
"tim review bersepakat menunggu hasil Kejuaraan AFF Futsal putra, bila hasilnya masuk final maka mereka akan berangkat dengan potensi meraih perak. Dari situ lah tim review mengundang FFI guna memaparkan sampai tiga kali," kata Ferry seperti yang dilaporkan oleh Detik.
"Dari rekam jejak tim futsal putri sebenarnya bagus tetapi profil atlet yang dikasih ke tim review itu mereka punya catatan tersendiri atas nama-nama individu tersebut,"
"Jadi konsentrasi tim review bukan hanya rekam jejak tapi ditanya atletnya siapa. Nah, dilihat si atlet profilnya seperti apa. Dari catatan itu tim putra lebih baik, mereka ada Pelatnas, bertanding di AFF, dan ada liganya juga," Ferry menjelaskan lagi.
Jika memang alasan biaya menjadi halangan bagi timnas futsal Indonesia berangkat ke SEA Games, maka Hary Tanoesoedibjo siap turun tangan langsung.
Pengusaha kondang yang juga merangkap sebagai ketua umum FFI tersebut tidak keberatan untuk merogoh sakunya sendiri demi membiyai para atlet ke Vietnam.
Beruntung kini kondisi menjadi lebih kondusif dan akhir terbaik dari polemik yang diinginkan publik akan segera terwujud.
2. Kegagalan di AFF Kecewakan Timnas Futsal Indonesia
Timnas Futsal Indonesia gagal meraih gelar juara Piala AFF Futsal 2022 setelah takluk dari Thailand di partai final, Minggu (10/04/22) malam WIB.
Seperti diketahui, Timnas Futsal Indonesia hampir saja meraih gelar juara Piala AFF Futsal 2022 setelah mampu unggul 2-0 oleh Thailand.
Satu menit jelang laga berakhir, mimpi buruk datang. Di mana Thailand mampu menyamakan kedudukan menjadi 2-2 lewat skema skema foreplay.
Alhasil, pertandingan terpaksa harus dilanjutkan hingga babak perpanjangan waktu dan Timnas Futsal Indonesia akhirnya takluk lewat babak adu penalti.
Skuat Merah Putih kalah 3-5 setelah Ardiansyah Runtuboy menjadi satu-satunya pemain yang gagal mencetak gol dalam fase tersebut.
Baca selengkapnya: Gagal Juara Piala AFF, Timnas Futsal Indonesia: Hasil Ini Sangat Sedih