INDOSPORT.COM – Petarung Conor McGregor, Khabib Nurmagomedov, dan Jon Jones tengah cemas guna menantikan keputusan nasibnya di dunia UFC yang akan dirilis oleh Komisi Atletik Negara Bagian Nevada pada Selasa (29/01/19).

Dilansir dari laman BJPENN, masa depan Conor Mcgregor dan Khabib Nurmagomedov akan ditentukan pada tanggal 29 Januari 2019 mendatang.

Saat itu, Komisi Atletik Negara Bagian Nevada akan meninjau kasus pertengkaran usai duel UFC 229 yang dihelat Oktober tahun lalu.

Pertengkaran itu berawal ketika Khabib dinyatakan sebagai pemenang atas McGregor pada Oktober 2018. Khabib melompat dari sisi ring dan menyerbu partner latihan McGregor, Dillon Danis.

Di waktu yang bersamaan, McGregor juga diserang oleh patner latihan Khabib, Zubaira Thukugov dan Abubakar Nurmagomedov.

Semua pihak yang yang terlibat dalam aksi kerusuhan pasca duel ini terancam dikenai denda dan penangguhan hukuman.

Petarung MMA kontrversial Jon Jones yang terlibat kasus 'keanehan' pada hasil tes narkoba jelang duel UFC 232

Di sisi lain, Jon Jones juga diragukan masa depannya menyusul kasus tes narkoba positif yang ditemukan menjelang duel UFC 232 melawan Alexander Gustafsson.

Adanya hasil tes yang ganjil ini membaut UFC terpaksa memindahkan pertandingan dari Las Vegas ke Los Angeles, karena Komisi Atletik Negara Bagian Nevada enggan memberi lisensi sampai penyeledian kasus dirampungkan.

Keputusan pada hari Selasa nanti akan nantinya akan menentukan nasib Jon Jones. Pasalnya, ia terancam gagal menantang Anthony Smith di UFC 235 di Las Vegas, jika ia belum menerima lisensi duel.