Menimbang Plus Minus Playoff MPL Indonesia Season 6: Online vs Offline
INDOSPORT.COM - Turnamen eSports Mobile Legends Professional League (MPL) Indonesia Season 6 sudah mencapai babak playoff atau fase penentuan juara.
Babak playoff MPL ID season 6 akan digelar pada 16-18 Oktober 2020. Namun, hingga kini masih mejadi pro kontra, apakah babak playoff digelar secara online atau offline?
Sejak pandemi virus Corona merebak, MPL Indonesia memang dialihkan menjadi online tournament, di mana setiap tim bermain dari Gaming House atau markas masing-masing.
Langkah ini tentu baik, sebab para pemain tidak harus melakukan kontak langsung ke area luar selama masa PSBB, sekaligus mengurangi angka penyebaran Covid-19.
Namun, ada banyak kelemahan dari sistem online tersebut. Salah satu hal yang paling disorot, banyaknya pause akibat koneksi internet tiap-tiap tim yang kurang stabil.
Berbeda dengan offline tournament, kedua tim bisa saling berhadapan, mengeluarkan aura persaingan, sehingga permainan jadi lebih interaktif dan suasana yang hidup.
Turnamen offline MPL ID juga menjadi ajang kreatifitas para suporter untuk mendukung tim favoritnya dari bangku penonton, baik berupa yel-yel, poster, maupun koreografi.
Hanya saja, turnamen offline tidak mendapat rekomendasi untuk digelar di masa PSBB. Kemeriahan industri eSports saat ini dinilai bisa mengundang kerumunan di lokasi pertandingan.
Lantas, ada pembicaraan yang tersebar beberapa waktu terakhir, yaitu opsi untuk menggelar playoff MPL Indonesia secara offline namun tertutup untuk penonton.
Andai tidak memungkinkan untuk menggelar playoff MPL secara offline di Jakarta yang tengah menerapkan PSBB, maka muncul opsi lainnya untuk menggelar laga di Bali.
Meski demikian, hingga kini pihak Moonton selaku pengembang game Mobile Legends dan penyelenggara MPL Indonesia, belum memberi keputusan terkait format playoff.
Bagaimana menurutmu, apakah babak playoff MPL Indonesia season 6 sebaiknya digelar dengan format online atau offline tournament?