Tak Terkalahkan! Ini Build Tim Mobile Legends yang Menjadi Dewa di Late Game

INDOSPORT.COM – Dengan memakai build atau komposisi ini, tim eSports Mobile Legends anda diyakini dapat menjadi dewa di late game karena bakal tak terkalahkan.

Menentukan build tim Mobile Legends memang sangatlah penting karena itu akan sangat berpengaruh pada jalannya pertandingan. Komposisi tim yang seimbang dengan diisi oleh role marksman, assassin, tank, mage dan fighter biasanya menjadi build default sering dipakai.

Tapi jika ingin menganalisis secara lebih dalam, memiliki komposisi tim yang seimbang dengan role masing-masing tidak menjamin bakal meraih kemenangan. Semua kembali lagi, apakah hero Mobile Legends yang dipilih player sudah kompatibel teman anda atau tidak.

Tapi, dengan build berikut ini yang bakal dijelaskan lebih lanjut, rasanya tim Mobile Legends anda diyakini dapat menjadi dewa saat late game. Soalnya, komposisi 5 hero berikut ini, merupakan dewanya late game sehingga bakal membuat tim eSports Mobile Legends anda jadi tak terkalahkan.

1. Build Hero Late Game Mobile Legends

Komposisi tim yang bakal jadi dewa ketika memasuki late game adalah dengan diisi Aldous sebagai fighter, Cecilion sebagai mage, Claude sebagai marksman, Uranus sebagai tank, dan Natalia sebagai assassin. Kebetulan kelima hero tersebut merupakan jagoannya ketika sudah memasuki late game.

Aldous

Pertama ada Aldous yang memang merupakan salah satu hero dengan damage tersakit saat sudah memasuki late game. Hal itu dikarenakan Aldous memiliki stack yang harus dipenuhi dan itu adalah kunci bagaimana bisa memberikan damage sakit.

Semakin banyak stack yang dikumpulkan oleh Aldous, maka jumlah damage sekali pukul bakal menjadi sakit. Oleh karena itu, Aldous kerap disebut penggemar Mobile Legends sebagai hero One Punch Man, karakter kartun Jepang yang terkenal dengan pukulan saktinya.

Cara Aldous mengumpulkan stack adalah dengan membunuh minion, musuh, creep hutan, atau memberi damage terakhir kepada turret. Sebagai informasi, 1 stack Aldous setara dengan damage senilai 8, lalu maksimal stack yang bisa dikumpulkan adalah 500.

Cecilion

Satu hero yang mekanismenya menggunakan stack juga adalah Cecilion, hero mage, kekasihnya Carmilla. Cecilion menjadi rajanya late game soalnya jika stack-nya berhasil dikumpulkan, damage yang diberikan bakal menjadi sangat sakit.

Bedanya dengan Aldous, Cecilion tak perlu membunuh minion atau sejenisnya untuk mendapatkan stack, cukup dengan hanya mengenai target saja. Satu hal yang membuat Cecilion begitu menakutkan karena stack yang dikumpulkan bisa menjadi tidak terbatas, tidak kebayang bagaimana jumlah damage-nya.

Claude

Claude masuk dalam salah satu hero dengan role marksman paling menakutkan ketika sudah memasuki late game. Soalnya skill ulti yang dimiliki Claude dapat langsung menyerang hero core musuh, serta ia merupakan hero sukar ditangkap.

Natalia

Natalia menjadi salah satu hero tersakit di late game dari role assassin dikarenakan ia memiliki mekanisme memberikan serangan berupa critical. Jika disinergikan dengan item critical, core lawan dapat dengan cepat dibunuh oleh Natalia.

Uranus

Semua hero sakit late game tadi, bakal menjadi aman jika dilindungi oleh tank dengan regen HP terbaik di Mobile Legends yaitu Uranus. Alasannya, jika player yang menggunakan Uranus dapat memaksimalkan potensi terbaik hero itu, maka ia bisa-bisa menjadi abadi.

Oleh karena itu, Uranus kerap dijuluki sebagai hero turret berjalan karena konon katanya HP yang dimiliki bisa setebal turret. Asalkan menggunakan item seperti Enchanted Talisman, Brute Force Breastplace, dan Oracle, Uranus dapat menjadi hero abadi di late game.

Jadi jika tim anda menggunakan komposisi tim di atas, rasanya kemenangan akan sudah berada di tangan ketika sudah memasuki late game. Satu-satunya titik lemah dari build tim eSports Mobile Legends ini hanyalah mengalahkan mereka sebelum memasuki late game, tapi itu tak mudah dilakukan.