Kalah dari Indonesia, Syed Saddiq Harap Malaysia Bisa Kembangkan eSports

INDOSPORT.COM - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Malaysia, Syed Saddiq nampak tak mau kalah dengan perkembangan eSports di Indonesia. Dirinya kini berharap bisa mengembangkan olahraga modern tersebut di Negeri Jiran.

Syed Saddiq berharap eSports kini bisa dinikmati secara keseluruhan mengingat perkembangannya yang cukup lamban di Malaysia. Pasalnya meskipun telah merambah olahraga modern, negara tetangga Indonesia itu masih belum mampu menyelenggarakan kompetisi berskala nasional.

Tak ayal Syed Saddiq ingin menyisihkan setidaknya anggaran sejumlah 20 juta ringgit (Rp67 miliar) untuk membuat program bertajuk Rencana Strategis Pengembangan eSports di tahun 2020 mendatang.

"Di masa depan, kami akan menyelenggarakan liga nasional eSports secara perdana, sehingga eSports akan bisa dinikmati secara keseluruhan negara, tidak hanya terbatas dalam daerah perkotaan," ujar Syed Saddiq dilansir Malaysia Kini.

"Disaat yang sama kami ingin melakukan pengembangan industri eSports untuk menyelenggarakan turnamen dengan skala internasional. Kami berharap ini bisa menambah jumlah investasi untuk jangka panjang," tutupnya.

Malaysia sendiri mulai menunjukan tajinya akan olahraga eSports usai menyelenggarakan beberapa perlombaan global sebut saja Kuala Lumpur Major Dota 2, Mobile Legends World Championship 2019, dan masih banyak lagi.

Terkait penyelenggaraan kompetisi eSports, Malaysia nampaknya kalah saing dengan Indonesia. Pasalnya Tanah Air telah mampu selangkah di depan dalam penyelenggaraan kompetisi eSports bertajuk Piala Presiden eSports.

Pada tahun 2019, penyelenggaraan kompetisi eSports ini sudah digalakkan dari dari pemerintah Indonesia dengan mempertandingkan berbagai perwakilan dari benua Asia. Saking suksesnya, kompetisi sokongan dari pemerintah ini bahkan akan kembali diselenggarakan tahun depan.