Menanti Runtuhnya 'Kesombongan' Amerika di FIBA World Cup 2019

INDOSPORT.COM - Amerika Serikat belum tersentuh kekalahan di FIBA World Cup 2019. Mungkinkah Amerika Serikat akan tersungkur di FIBA World Cup 2019?

Pertarungan antar peserta di FIBA World Cup 2019 semakin sengit di babak perempatfinal. Serbia dan Polandia gagal meneruskan langkah ke semifinal. 

Padahal, Serbia disebut-sebut sebagai salah satu negara yang mungkin akan mengakhiri kejayaan Amerika Serikat di FIBA World Cup 2019 ini. 

Sayangnya Nikola Jokic dkk dikalahkan tim unggulan lainnya, Argentina, dengan skor 87-97. Gugurnya Serbia membuat pesaing kuat Amerika Serikat semakin berkurang. 

Dengan beberapa tim yang tersisa sekarang, mungkinkah Amerika Serikat akan tersungkur dan gagal juara? 

Belum Terkalahkan

Amerika Serikat sama sekali belum tersentuh kekalahan di FIBA World Cup 2019. Pada laga pertama Grup E, Amerika Serikat mengalahkan Republik Ceko dengan skor 88-67. 

Amerika Serikat pada laga kedua juga berhasil menang dengan skor 93-92 atas Turki. Serta pada laga ketiga Grup E menang cukup telak 98-45 atas Jepang. 

Berlanjut ke babak kedua, Amerika Serikat masih terlalu kuat untuk Yunani, meskipun Yunani diperkuat oleh Giannis dan Thanasis Antetokounmpo, Yunani kalah 53-69. 

Korban berikutnya dari Amerika Serikat adalah Brasil yang dikalahkan dengan skor 89-73. 

Bukan Tim Utama 

Ada dua alasan mengapa Amerika Serikat terlihat sebagai sebuah tim yang sombong. Pertama adalah julukan mereka, Dream Team. 

Julukan Dream Team tentu saja datang karena Amerika Serikat punya roster yang diisi oleh pemain-pemain ternama NBA. 

Meskipun, di FIBA World Cup 2019 ini Amerika Serikat tidak diperkuat sejumlah bintang besar seperti LeBron James, Stephen Curry, Anthony Davis, dan James Harden. 

Alasan kedua Amerika Serikat sering disebut sombong adalah sebuah tradisi di NBA. Biasanya, sebuah tim yang menjuarai NBA akan mengenakan kaos dengan tulisan "World Champion". 

Padahal, Amerika Serikat tak selalu menjadi juara di FIBA World Cup. Amerika Serikat baru 5 kali menjadi juara dunia, sama jumlahnya dengan Yugoslavia yang kini menjadi Serbia. 

Lawan yang Kuat

Meski dijuluki Dream Team dan diperkuat bintang-bintang NBA, Amerika Serikat bukanlah tim yang mustahil untuk dikalahkan. 

Di babak penyisihan, Amerika Serikat bahkan sempat kesulitan saat melawan Turki dan harus melewati overtime dan hanya menang tipis 93-92. 

Pada babak perempatfinal, Amerika Serikat akan melawan Prancis. Prancis sendiri cukup berprestasi di Euro Basket dan meraih peringkat ke-3 FIBA World Cup 2019. 

Kekalahan Amerika Serikat bisa saja datang dari tangan Prancis di babak perempatfinal. Jika tidak, Argentina sudah siap menghadang Amerika Serikat di babak semifinal. 

Argentina adalah tim kuat yang sebelumnya pernah mengalahkan Amerika Serikat di ajang Olimpiade. Jika akhirnya Argentina tak mampu untuk mengalahkan Amerika Serikat, masih ada Spanyol. 

Meski baru satu kali juara dunia, Spanyol tidak bisa dipandang sebelah mata. Apalagi usai tim ini mengalahkan Serbia di babak kedua. 

Siapapun tim yang tersisa, tentu tujuannya hanya satu, mengalahkan Amerika Serikat dan membuka peluang menjuarai FIBA World Cup 2019.