INDOSPORT.COM – Awan kelam tengah menyelimuti dunia olahraga. Legenda NBA sekaligus basket dunia, Kobe Bryant, dinyatakan meninggal dunia usai mengalami kecelakaan helikopter pada Senin (27/01/2020) dini hari WIB.
Media ternama di Amerika Serikat, New York Post, mengabarkan bila Kobe Bryant merupakan salah satu dari empat penumpang yang sedang dalam perjalanan menggunakan helikopter pribadinya yang terbakar saat melewati Calabasas, California.
Tidak ada yang selamat dari kecelakaan ini dan penyebab dari kecelakaan helikopter ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian setempat.
Pria berusia 41 tahun ini diketahui sebagai sosok legenda dalam NBA maupun dunia basket. Dirinya mulai terkenal saat membela Los Angeles Lakers selama dua dekade lamanya, yakni dari tahun 1996 hingga 2016 silam.
Ya, dalam dua dekade dirinya bermain basket hanya satu tim yang ia bela. Dan itu adalah LA Lakers saja. 20 tahun dirinya membela LA Lakers, telah membuat dirinya menjadi seorang legenda dengan berbagai gelar tim dan individu yang berhasil diraihnya.
Total dirinya telah meraih lima kali juara NBA bersama LA Lakers pada tahun 2000-2002, lalu 2009 dan 2010. Tak hanya itu, dirinya juga sempat dua kali meraih gelar individu NBA Finals MVP pada tahun 2009 dan 2010.
Kobe juga telah 18 kali bertanding dalam NBA All-Star pada tahun 1998, lalu 2000 hingga 2016. Dalam 18 kali bertanding di NBA All-Star, Kobe Bryant juga berhasil meraih empat kali NBA All-Star Game MVP di tahun 2002, 2007, 2009, dan 2011.
Sejatinya masih banyak raihan gelar yang berhasil ia raih secara individu bersama LA Lakers. Data lengkapnya bisa Anda lihat di bawah ini.
Selain dunia basket, Kobe Bryant sejatinya adalah fans berat dari salah satu klub raksasa Serie A Italia, AC Milan. Hal tersebut sudah menjadi rahasia umum untuk para fans Kobe Bryant, dan juga para Milanisti.
Sejak kecil, tepatnya ketika berumur 6 tahun, Bryant dan keluarganya diketahui sempat tinggal di sebuah kota bernama Rieti, sebelum akhirnya berpindah-pindah ke Reggio Calabria, Pistoia, hingga Reggio Emilia.
Dan jika kita berandai-andai Kobe Bryant dibesarkan menjadi sosok pemain sepak bola, sudah tentu dirinya akan disandingkan dengan legenda AC Milan lainnya, seperti Paulo Maldini.
Ya, Paolo Maldini sendiri dikenal sebagai sosol yang sangat loyal. Pria asli Milano, Italia itu hanya membela satu klub, AC Milan seorang. Mirip dengan kesetiaan Kobe Bryant yang hanya membela satu klub basket di jenjang kariernya, LA Lakers.
Apa yang mendasari bila Kobe adalah pemain bola, dirinya akan menjelma menjadi sosok yang sangat loyal hingga mungkin saja menjadi legenda di AC Milan?
Adalah sebuah kalimat yang sangat kuat, yang pernah diucapkan Kobe di musim 2013/2014 ketika dirinya berkunjung ke Milanello, markas latihan AC Milan.
Dalam kunjungannya kala itu, pria yang akrab disapa The Black Mamba ini mengungkapkan betapa kuatnya rasa cinta dirinya dengan AC Milan.
"Saya selalu bilang jika Anda memotong tangan kiri saya, darahnya akan berwarna merah-hitam dan jika Anda memotong tangan sebelah kanan, darahnya kuning-ungu (warna LA Lakers)," ucapnya dikutip dari Sempre Milan.
AC Milan sendiri memberikan sanjungan kepada sang legenda di Twitter. Seolah kehilangan setengah hidupnya, AC Milan seakan tak mampu berkata apa-apa atas meninggalnya Kobe Bryant.
We have no words to express how shocked we are to hear of the tragic passing of one of the greatest sportsmen of all time and Rossonero fan, Kobe Bryant. All our thoughts are with the families of those affected by this tragic accident. You will forever be missed, Kobe 🙏❤️🖤 pic.twitter.com/FOd365chEL
— AC Milan (@acmilan) January 26, 2020
"Tak bisa berkata-kata seberapa terkejutnya kami mendengar kabar duka dari salah satu legenda olahraga terbaik sepanjang sejarah dan juga fans AC Milan, Kobe Bryant. Semoga keluarga yang ditinggalkan dapat kuat melewati cobaan ini. Anda akan selalu dirindukan, Kobe," tulis AC Milan.
Kami segenap redaksi INDOSPORT.COM turut berduka atas kejadian yang menimpa sang legenda, Kobe Bryant. Selamat jalan, our Black Mamba.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom